Berita / Akademik /
Dari Peserta Magang ke Proyek Manajer, Gilang Sukses Mengubah Tantangan Menjadi Kesempatan Emas
Humas | 05 September 2024
Foto : Humas Institut Teknologi Padang

Dalam dunia pendidikan dan industri, magang bukan sekadar formalitas namun magang merupakan jembatan emas menuju dunia kerja yang sesungguhnya. Gilang Ramadhan Yastisio, mahasiswa Program Studi Teknik Geodesi Institut Teknologi Padang (ITP) telah membuktikan bahwa program magang dapat membuka pintu menuju kesuksesan yang tak terbayangkan.

Berkat program magang yang diselenggarakan oleh Prodi Teknik Geodesi ITP bersama mitra PT. Jaya Survei Indonesia dalam kerangka Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) 2023. Gilang berhasil memanfaatkan kesempatan ini untuk melangkah lebih jauh dalam kariernya, dari seorang peserta magang menjadi Proyek Manajer di PT. Jaya Survey Indonesia.

Usai menyelesaikan program magang pada semester Ganjil Tahun Akademik 2023/2024, Februari 2024 beberapa hari sebelum pelaksanaan seminar proposalnya Gilang mendapat tawaran untuk bekerja di PT. Jaya Survei Indonesia. Namun, dengan komitmen yang kuat untuk menyelesaikan studi ia berhasil meyakinkan PT. Jaya Survei Indonesia untuk menunda keberangkatannya ke Jakarta.

Melalui dedikasi, kerja keras, dan semangat yang kuat Gilang berhasil menyelesaikan pendidikannya dan langsung di rekrut oleh PT. Jaya Survei Indonesia. Saat ini Gilang bertanggung jawab sebagai Pilot LiDar di proyek perencanaan pembangunan Vila di Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali.

Gilang menuturkan dalam setiap kesempatan berbicara dengan siapa pun, ia selalu menjaga sikap terbuka dan rendah hati. Ia memposisikan dirinya dalam keadaan "kosong", siap untuk menerima ilmu baru dan kritik yang konstruktif. Menurutnya, sikap ini adalah kunci untuk terus berkembang dan belajar.

“Saya percaya bahwa tidak ada gunanya berpuas diri dengan pencapaian saat ini. Sebaliknya, saya mendorong diri sendiri untuk terus menerima masukan dan tidak menolak kritik. Saya juga menanamkan pemahaman bahwa dalam dunia profesional kita saling membutuhkan, saling belajar dan memperbaiki diri untuk mencapai kesuksesan bersama ,” ujar ia.


Saat dihubungi secara daring, Gilang menjelaskan sejak awal pendaftaran magang pendaftar sudah diarahkan untuk menentukan bidang keahlian yang sesuai dengan minat mahasiswa. Tahap ini merupakan langkah awal penting yang mempengaruhi kelulusan dan kesuksesan mahasiswa dalam magang.

Dari tahap seleksi yang ketat, Gilang berhasil terpilih untuk magang di PT. Jaya Survei Indonesia dengan periode waktu selama enam bulan, mulai dari bulan Juli 2023 hingga Desember 2023. PT. Jaya Survei Indonesia tidak hanya menyediakan pengalaman praktis tetapi juga membantu pengembangan riset yang sedang dilakukan oleh mahasiswa.

Selama masa magang, Gilang memperoleh kesempatan langka untuk terlibat langsung dalam berbagai riset dan proyek yang memanfaatkan teknologi pengukuran terkini, seperti Teknik Fotogrametri dan Teknologi LiDar. Kesempatan ini tidak hanya memperkaya keterampilannya di lapangan, tetapi juga menghasilkan produk data informasi geospasial yang komprehensif, yang menjadi komponen kunci untuk tugas akhir akademisnya.

“Pengalaman ini sangat berharga, magang menawarkan lebih dari sekadar pengalaman kerja. Magang memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk menghadapi tantangan yang nyata, mengembangkan keterampilan problem-solving, dan membangun kepercayaan diri dalam mengatasi berbagai situasi kompleks, “ ungkap Gilang.

Pengalaman langsung dalam proyek-proyek ini memberikan Gilang pemahaman mendalam tentang aplikasi praktis dari ilmu geodesi, mengajarkan sikap disiplin, serta memperkenalkan ekosistem kerja yang sistematis dan terstruktur.

So, bagi kamu yang pengen dapet pengalaman magang dan banyak koneksi, yuk gabung jadi komunitas inovatif ITP!

Di ITP, magang jadi seru, belajar di lapangan, wujudkan mimpimu!

 

Created By Widia/Humas